TUC0GUAlGSY6Gpz8TUGoGUC8TY==
  • Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh

213 Siswa Ikut Olimpiade Madrasah, Bukti Komitmen Ciptakan Generasi Berprestasi

213 Siswa Ikut Olimpiade Madrasah, Bukti Komitmen Ciptakan Generasi Berprestasi

Olimpiade Madrasah Indonesia Tingkat Kota Sorong Digelar dengan Tema "Islam dan Teknologi"

Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) tingkat kota Sorong resmi dimulai. Acara pembukaan berlangsung di Aula MAN Kota Sorong pada Selasa, 9 September 2025. Kegiatan ini mengusung tema utama “Islam dan Teknologi” yang menjadi dasar dalam menciptakan generasi madrasah yang unggul baik secara ilmu pengetahuan maupun iman serta mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi.

Ketua Panitia OMI Kota Sorong, Sahiruddin, menjelaskan bahwa OMI bukan hanya sekadar ajang kompetisi intelektual dan spiritual. Lebih dari itu, acara ini menjadi wadah bagi siswa madrasah untuk berkembang menjadi individu yang berilmu, berakhlak, dan memiliki daya saing yang kuat.

Menurutnya, OMI memiliki empat tujuan utama. Pertama, memotivasi siswa-siswi madrasah untuk berkompetisi dengan jujur, sportif, dan bermakna. Kedua, mencetak generasi madrasah yang unggul dalam ilmu, tangguh dalam iman, serta luas dalam penguasaan teknologi. Ketiga, menjadikan madrasah sebagai pusat inovator digital yang berjiwa Islami. Keempat, melahirkan generasi terbaik Kota Sorong yang mampu berkompetisi di tingkat provinsi hingga nasional.

Pada tahun ini, jumlah peserta OMI Kota Sorong mencapai 213 orang. Rinciannya adalah 52 peserta dari tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI), 75 peserta dari tingkat Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan 86 peserta dari tingkat Madrasah Aliyah (MA). Jumlah ini lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya, baik dari segi jumlah peserta maupun lembaga pendidikan yang turut serta.

Sahiruddin menilai peningkatan partisipasi ini mencerminkan antusiasme dan komitmen madrasah untuk terus berkembang dan berprestasi. “Bukan hanya jumlah peserta yang meningkat, tetapi juga jumlah lembaga pendidikan yang ikut serta. Ini menunjukkan semangat madrasah dalam menjalankan program pembelajaran yang lebih berkualitas,” ujarnya.

Kepala Bidang Pendidikan Islam Kementerian Agama Wilayah Papua Barat Daya, Rofiul Amri, menegaskan bahwa OMI merupakan kelanjutan dari Kompetisi Sains Madrasah (KSM) yang kini diselaraskan dengan agenda nasional seperti Olimpiade Sains Nasional (OSN). Menurutnya, jika di Kemendikbud ada OSN, maka di Kementerian Agama ada OMI.

“OMI bukan hanya sekadar lomba, tetapi menjadi alat ukur kemajuan proses pembelajaran di madrasah,” ujar Rofiul Amri. Ia berharap kegiatan ini mampu melahirkan generasi yang dapat mengintegrasikan nilai-nilai agama dengan sains dan teknologi.

“Kita ingin lahir generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki landasan spiritual yang kuat. Bibit-bibit unggul dari Kota Sorong ini nantinya akan mewakili Papua Barat di tingkat nasional,” tambahnya.

Selain itu, OMI juga dinilai mampu memperkuat silaturahmi antar madrasah. “Acara seperti ini penting untuk memperkokoh kebersamaan antar madrasah, kepala sekolah, guru, hingga peserta didik. Di sini kita bisa saling bertukar pikiran bagaimana madrasah dapat semakin berdaya saing,” ujar Rofiul Amri.

Dengan tema “Islam dan Teknologi”, OMI Kota Sorong menjadi wadah yang ideal untuk membentuk generasi madrasah yang tangguh, kreatif, dan siap menghadapi tantangan di era digital. Dengan partisipasi yang semakin meningkat, kegiatan ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan madrasah di Kota Sorong dan sekitarnya.

213 Siswa Ikut Olimpiade Madrasah, Bukti Komitmen Ciptakan Generasi Berprestasi

0

0 Komentar untuk "213 Siswa Ikut Olimpiade Madrasah, Bukti Komitmen Ciptakan Generasi Berprestasi"