Pemerintah Berupaya Percepat Revitalisasi Fasilitas Pendidikan
Pemerintah terus berupaya mempercepat revitalisasi fasilitas pendidikan di berbagai daerah sebagai bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat. Inisiatif ini merupakan intruksi Presiden Republik Indonesia untuk menciptakan sekolah yang aman, nyaman, dan layak bagi seluruh peserta didik.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti menyampaikan hal ini saat meninjau pembangunan sarana dan prasarana di SMP Negeri 16 Makassar, salah satu sekolah tertua di Kota Makassar. Kunjungan tersebut dilakukan pada hari Sabtu, 11 Oktober 2025. Dalam kunjungannya, ia memberikan apresiasi terhadap kemajuan pembangunan serta komitmen para guru dan kepala sekolah dalam menjaga mutu pendidikan di wilayahnya.
“Saya senang sekali bisa berkunjung ke SMP Negeri 16 Makassar, salah satu SMP tertua di kota ini. Saya lihat memang gedung-gedungnya sudah perlu untuk segera diperbaiki dan direvitalisasi sesuai arahan Bapak Presiden, tidak boleh ada sekolah yang atapnya roboh, tidak punya toilet, atau toilet yang rusak,” ujar Abdul Mu’ti.
Ia juga menekankan pentingnya pemanfaatan fasilitas baru untuk mendukung proses pembelajaran yang lebih baik. “Mudah-mudahan semua fasilitas yang sedang dibangun, nantinya dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Kalau sekolahnya bagus, anak-anak semakin termotivasi, semakin nyaman. Kita perbaiki pendidikan dengan memperbaiki sarananya dan gurunya,” jelasnya.
Selain sarana fisik, Abdul Mu’ti juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas pembelajaran berbasis teknologi. Salah satu langkah yang dilakukan adalah melalui pemanfaatan Papan Digital Interaktif (Interactive Flat Panel/IFP) yang telah diterima oleh SMP Negeri 16 Makassar.
“Kemendikdasmen akan menyiapkan pelatihan bagi para guru supaya mampu memanfaatkan IFP secara optimal dalam proses pembelajaran. Harapannya, kegiatan belajar mengajar dapat berlangsung lebih menarik, interaktif, dan relevan dengan perkembangan zaman,” ujarnya.
Komitmen Pemerintah dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan
Pemerintah berkomitmen mempercepat rehabilitasi sekolah dan melengkapi fasilitas pembelajaran modern di seluruh Indonesia. Hal ini sejalan dengan dukungan Komisi X DPR RI terhadap peningkatan mutu pendidikan nasional.
Anggota Komisi X DPR RI, La Tinro La Tunrung, yang turut mendampingi kunjungan tersebut, menyampaikan apresiasi terhadap langkah cepat pemerintah dalam memperbaiki fasilitas sekolah. “Kunjungan ini luar biasa. Bantuan yang diberikan sangat berarti bagi guru dan siswa. Kami di Komisi X terus mendorong agar sekolah-sekolah di Sulawesi Selatan mendapat perhatian yang layak,” ujarnya.
La Tinro juga menekankan pentingnya menjaga mutu pembangunan agar hasilnya tahan lama dan bermanfaat bagi masyarakat. “Kualitas pekerjaan harus dijaga supaya bisa dimanfaatkan dalam waktu yang lama. Kalau ada kekurangan, nanti kita bantu carikan solusinya,” tambahnya.
Tanggapan dari Sekolah
Kepala SMP Negeri 16 Makassar turut menyampaikan rasa syukur atas perhatian pemerintah dan DPR, serta memastikan pembangunan berjalan dengan baik. “Alhamdulillah, kami bersyukur mendapat kunjungan yang luar biasa dari Bapak Menteri dan Komisi X. Ini menjadi penyemangat bagi kami semua di sekolah. Kami juga berharap nantinya bisa mendapat tambahan dukungan, seperti laptop untuk mendukung kegiatan pembelajaran dan administrasi,” ujarnya.
Revitalisasi fasilitas SMP Negeri 16 Makassar menjadi wujud nyata komitmen pemerintah dalam membangun pendidikan yang aman, nyaman, dan inklusif. Selain itu, ini juga menjadi bentuk kolaborasi antara pemerintah pusat, DPR, dan satuan pendidikan dalam menghadirkan mutu pendidikan terbaik bagi seluruh peserta didik Indonesia.
0 Komentar untuk "Mendikdasmen Pantau Revitalisasi Sekolah Tertua di Makassar, Sulsel, dan Tekankan Hal Kunci Ini"